17 February 2011

Desain Seragam Kerja Pengelola Radioland Swara Swadaya Pasar Bunder

Banyak yang bilang Papalunna ini orangnya enggak bisaan, tidak bisa'an. Salah ya kata-katanya ? kok agak janggal tidak sesuai dengan EYD.  Piye nulise sih sing bener untuk kata-kata dalam Bahasa Indonesia yang kalau orang Jawa bilang ora isonan mbuh lah.. dipikir belakangan saja. Maksud tidak bisaan itu bukan tidak bisa apa-apa tapi maksudnya tidak bisaan itu kalau dimintai tolong susah nolaknya.. hehehe.

Seperti kali ini papalunna dimintai tolong untuk membuat desain baju seragam kerja untuk teman-teman dari pengelola Radio Komunitas Pasar Bunder. Nama dari Radio Komunitas ini adalah Radioland Swara Swadaya. Kenapa disebut Radioland karena Radio ini tidak menggunakan frekuensi hanya menggunakan kabel yang di sambungkan ke 30 speaker yang ada. Tidak memerlukan frekuensi karena radio komunitas ini memang terbatas hanya untuk lingkungan pasar Bunder yang luasnya terbatas, selain itu dengan tanpa menggunakan frekuensi tidak memerlukan perijinan.

Kenapa namanya Radioland Swara Swadaya ? Lha itu yang perlu ditanyakan kepada para anggota. Kenapa usul papalunna soal nama Radioland Swara Swadaya itu yang akhirnya diterima ? hehe.. Kalau menurut papalunna yang mengusulkan nama Radioland Swara Sawadaya, Swara itu berasal dari suara, Mendengar radio itu identik dengan mendengar suara. Jadi dengan menggunakan kata Swara orang akan berpikiran tentang radio. Sedangkan Swadaya berasal dari tekad dari keberadaan radio itu sendiri sebagai radio komunitas warga Pasar Bunder yang diharapkan bisa menjadi sarana edukasi, komunikasi bahkan bisa juga sebagai media promosi warga pasar. Sustainable atau keberlanjutan dari radio ini menjadi tanggungjawab semua elemen yang ada di Pasar Bunder baik itu pedagang, pengunjung pasar, pengelola pasar . Warga pasar diharapkan secara mandiri dan bersama-sama berswadaya untuk menjaga keberlanjutan radio ini.

Meskipun namanya Radioland Swara Swadaya jangan dikira semua peralatan radio ini berasal dari warga Pasar Bunder, peralatan untuk operasional radio ini berasal dari bantuan dari World Health Organization (WHO). Sedangkan operasionalnya menjadi tanggungjawab warga Pasar Bunder utamanya yang menjadi anggota yang harus memikirkan caranya bagaimana caranya agar radio ini bisa tetap survive.

Ingat kata survive dalam sebuah bisnis saya menjadi teringat tentang pilar bisnis  khususnya bisnis online yaitu CTM : Content, Traffic, Monetize. Intinya untuk menghasilkan uang agar bisa survive sebuah unit bisnis harus mempunyai Content atau Isi yang berkualitas, dalam hal ini Radioland Swara Swadaya harus mampu menjaga kualitas siaran baik itu output suaranya, penyiarnya, lagu-lagunya, disiplin jam siaran dan lain-lain. Setelah itu yang harus dipikirkan adalah traffic, Kalau untuk traffic, papalunna rasa tidak masalah karena Pasar Bunder adalah pasar yang potensial. Sebagai Pasar terbesar yang dikunjungi ribuan pengunjung dan ribuan pedagang jelas akan membuat produsen barang atau jasa tertarik memasang iklan disitu. Karena ibarat orang memancing, memasang iklan khususnya di Radioland Pasar Bunder ibarat memancing ikan di kolam yang penuh dengan ikan yang siap memangsa, karena apa ? Pengunjung yang datang ke Pasar Bunder adalah orang yang bawa uang dengan niat untuk membeli produk. Jelas beda dengan memasang iklan di radio umum yang didengarkan oleh semua orang tapi belum tentu pendengar adalah konsumen yang potensial. Ibarat memancing seperti orang memancing di Kali Bengawan Solo yang airnya mengalir sampai jauh  dan akhirnya ke laut.. hehe.. kok malah nyanyi. Walaupun penuh air belum tentu ada ikan yang mau terpancing.. Malah kadang cuma dapat sendal bekas.. hehehe. Sekarang tinggal pintar-pintarnya pengelola radio dalam mengemas acara sehingga dapat menarik pengiklan syukur-syukur dari perusahaan besar pasti uang yang didapatkan juga akan akan lebih gede.. ibarat orang memancing dapat ikan paus.. hehe. Saat itu terjadi berarti Monetize dengan sendirinya akan dapat tercapai.

Ulasan tentang Radio menurut papalunna cukup, mungkin kalau ada hal baru mengenai perkembangan radio akan papalunna ulas di coretan kata selanjutnya. Sekarang kita kembali ke laptop.. eh kembali ke desain seragam. Rencananya desain ini akan papalunna ajukan ke sponsor yaitu sebuah CSR dari lembaga perbankan terkenal di Indonesia yang dikenal peduli dengan keberadaan pasar tradisional. Komunikasi sudah dilakukan tinggal nunggu desain dikirim via email untuk dipertimbangkan. Fungsi dari seragam ini adalah terkait kembali soal Content seperti di atas yaitu dengan menciptakan Branding yang baik tentang Radioland Swara Swadaya, salah satu Branding yang digunakan adalah dengan membuat seragam kerja bagi para anggota pengelola Radioland Swara Swadaya. Karena harus swadaya sedangkan kas radio masih 0 rupiah maka untuk membuat seragam diputuskan dengan mengajukan bantuan ke sponsor. Ya khan, ciri-ciri orang Jawa omongnya tidak langsung to the point, muter muter dulu..  padahal endingnya sama saja minta bantuan... hehehe..

Soal desain sesuai keputusan teman teman pengelola warna yang digunakan adalah hitam dan oranye biar agak netral dengan kondisi politik di Sragen yang mulai memanas karena menjelang Pilkada. Kebetulan tidak ada kandidat dari warna oranye yang maju sebagai Calon Bupati atau Calon Wakil Bupati pada Pilkada Sragen 19 Maret 2011 mendatang. Selain itu warna calon sponsor dari CSR perbankan itu juga identik dengan warna oranye.. jadi klop deh. Untuk lebih jelas dan detail silahkan klik gambarnya untuk melihat dengan ukuran yang lebih besar. Bagi yang berminat dengan file mentahnya bisa juga papalunna kirimkan via email, tinggal tulis komentar saja di bawah. ok ?

Monggo saya tunggu saran dan kritik dari Anda semua, terutama yang ahli dalam urusan desain. Harap dimaklumi kalau banyak kekurangan karena pelajar sepanjang masa. Dulu soal belajar desain sudah sedikit bisa  dengan Coreldraw dan photoshop tapi karena lama tidak digunakan maka yang sedikit tadi akhirnya jadi luntur.. :(  

2 comments:

Mustika Ayu N.W. July 3, 2013 at 6:21 PM  

boleh nih file mentahnya...
email saya: tika.love.music@gmail.com

patpadro March 4, 2022 at 7:42 PM  

Playtech casino slots - JTHub
A review of Playtech casino 통영 출장안마 slots and how to register and play with them. Full 서울특별 출장샵 list of online 경기도 출장안마 casinos 공주 출장샵 with Playtech slots. Slot games, bonuses, 원주 출장마사지 payouts and promotions.

Related Posts Plugin for WordPress, Blogger...

  © Blogger template 'Personal Blog' by Ourblogtemplates.com 2008

Back to TOP